Gerindra belum tahu utusan PDIP yang mediatori pertemuan Mega-Prabowo

Dalam konteks pertemuan yang akan dilakukan antara Megawati Soekarnoputri (Ketua Umum PDIP) dan Prabowo Subianto (Ketua Umum Gerindra), Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menyatakan bahwa pihaknya belum mengetahui siapa yang akan diutus oleh PDIP untuk bertindak sebagai mediator dalam pertemuan tersebut. Menurut Dasco, Gerindra masih menunggu informasi dari PDIP mengenai siapa yang akan menjadi utusan tersebut.

Dasco juga menambahkan bahwa Gerindra akan menunjuk utusan mereka setelah menerima pemberitahuan tentang siapa yang akan menjadi mediator dari PDIP, dengan persetujuan dari Prabowo Subianto. Ia menekankan bahwa pertemuan antara Megawati dan Prabowo sebenarnya adalah hal yang positif dan dapat membawa dampak baik untuk politik Indonesia, terutama dalam menyikapi berbagai tantangan global.

Lebih lanjut, meskipun ada unggahan video dari Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang menyertakan sosok Prabowo dengan pesan persatuan, Dasco menegaskan bahwa ini tidak serta merta menandakan bahwa PDIP akan bergabung dengan koalisi pendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran. Fokus utama, menurutnya, adalah semangat persatuan bangsa yang harus dijaga dalam menghadapi tantangan global.

Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, mengungkapkan bahwa pihaknya belum mengetahui siapa yang akan diutus oleh PDIP untuk menjadi mediator dalam rencana pertemuan antara Megawati Soekarnoputri (Ketua Umum PDIP) dan Prabowo Subianto (Ketua Umum Partai Gerindra). Gerindra masih menunggu informasi lebih lanjut mengenai utusan tersebut.

Dasco juga menyatakan bahwa Gerindra akan mengirimkan utusan mereka untuk memfasilitasi pertemuan tersebut, tetapi hal itu akan dilakukan setelah menerima utusan dari PDIP dan mendapatkan persetujuan dari Prabowo Subianto. Dengan demikian, Gerindra menunjukkan kesiapan untuk melibatkan diri dalam dialog politik ini, tetapi menunggu langkah selanjutnya dari PDIP.

Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu utusan dari PDIP untuk memfasilitasi pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto. Gerindra tidak akan bertindak sebelum mendapatkan pemberitahuan mengenai siapa yang akan menjadi mediator dari PDIP. Dasco menegaskan bahwa, setelah menerima informasi tersebut dan dengan persetujuan dari Prabowo, Gerindra akan menunjuk utusan mereka.

Dasco juga menyatakan bahwa pertemuan antara Megawati dan Prabowo bukanlah hal yang luar biasa, melainkan langkah yang baik dan seharusnya dilakukan dalam konteks politik yang konstruktif. Pihaknya akan menyikapi pertemuan ini dengan baik dan menunggu perkembangan lebih lanjut.

Terkait dengan unggahan video Puan Maharani yang memperlihatkan sosok Prabowo dengan pesan tentang persatuan bangsa, Dasco menilai bahwa hal itu tidak bisa diartikan sebagai indikasi bahwa PDIP akan bergabung dengan koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran. Menurutnya, unggahan tersebut lebih pada menyampaikan semangat persatuan dan kesatuan bangsa yang diperlukan dalam menghadapi tantangan global. Dasco menegaskan bahwa semangat tersebut penting untuk dipegang bersama, tanpa memandang perbedaan politik.

Tinggalkan Balasan