Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat menyatakan bahwa turnamen 48th Asian Schools Football Under-18 Championship (ASFC) 2024 menjadi peluang penting untuk memperkuat kerja sama antarnegara Asia dalam pengembangan potensi atlet muda, terutama di sepak bola. Dalam acara pembukaan yang berlangsung di Solo, Jawa Tengah, Taufik berterima kasih kepada delegasi dari China, Thailand, Malaysia, dan Indonesia, yang berpartisipasi dalam ajang tersebut.
Ia menekankan bahwa selain mengejar kemenangan, ajang seperti ASFC mengajarkan atlet untuk menghargai proses, menghormati lawan, serta memahami kerja keras. Menurutnya, pengalaman dari pertandingan ini bisa membentuk atlet menjadi pemimpin, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Taufik mendorong para atlet untuk terus bermimpi besar, mengejar tujuan, dan bertekad meraih kesuksesan melalui usaha dan ketekunan. ASFC, katanya, adalah investasi berharga untuk masa depan para peserta.
Acara ini diikuti oleh 150 atlet dari empat negara dengan sistem kompetisi round robin. Selain itu, panitia juga bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk mengadakan bazar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), memberi kesempatan kepada pelaku ekonomi untuk mempromosikan produk unggulan mereka. Ketua panitia, Luhur Dewantono, berharap para peserta mendapatkan pengalaman baru yang bermanfaat bagi perkembangan karier sepak bola mereka.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.