Erick Thohir temui Menhub bahas swasembada pangan hingga logistik

Menteri BUMN Erick Thohir bertemu dengan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi di Jakarta untuk memperkuat sinergi antara kementerian dalam mendukung berbagai program prioritas pemerintah. Fokus utama pertemuan ini meliputi swasembada pangan dan energi, layanan logistik yang efisien, dan pengembangan infrastruktur transportasi. Erick menekankan bahwa pengembangan logistik dan infrastruktur transportasi yang terintegrasi diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan sektor pariwisata dan perekonomian nasional.

Erick juga mencatat perlunya pengawasan terhadap pemborosan biaya ekonomi dan risiko korupsi, yang akan diambil tindakan tegas jika ditemukan. Menteri Perhubungan Dudy menambahkan bahwa sinergi ini penting agar tidak ada batasan antar-kementerian, sejalan dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat dan mencapai tujuan pembangunan nasional.

Berikut adalah beberapa poin penting terkait pertemuan Menteri BUMN Erick Thohir dengan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi:

  1. Swasembada Pangan dan Energi: Keduanya membahas langkah-langkah untuk mewujudkan ketahanan pangan dan energi nasional, terutama melalui sinergi BUMN dengan sektor transportasi.
  2. Peningkatan Layanan Logistik: Fokus pada efisiensi dan optimalisasi layanan logistik untuk mengurangi biaya logistik nasional yang tinggi serta mempermudah distribusi bahan pangan dan kebutuhan dasar lainnya.
  3. Pengembangan Infrastruktur Transportasi: Keduanya sepakat untuk memperkuat infrastruktur transportasi yang lebih terintegrasi, guna mendukung pariwisata dan perekonomian nasional.
  4. Pengawasan Biaya dan Korupsi: Erick menekankan pentingnya pengawasan terhadap ekonomi berbiaya tinggi dan menghindari pemborosan, termasuk komitmen untuk menindak tegas jika terjadi korupsi.
  5. Sinergi Lintas Kementerian: Dudy berharap agar pertemuan ini menjadi awal dari kolaborasi berkelanjutan antar-kementerian tanpa sekat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

Kolaborasi ini bertujuan untuk mencapai program-program strategis nasional dengan optimal.

Tinggalkan Balasan