Galatasaray akan pidanakan Jose Mourinho karena pernyataan rasis

Galatasaray telah mengumumkan niat mereka untuk mempidanakan José Mourinho atas pernyataannya yang dianggap rasis setelah pertandingan derby Istanbul yang berakhir imbang 0-0 melawan Fenerbahçe. Mourinho mengkritik wasit asal Slovenia, Slavko Vinčić, sambil membandingkan keputusan wasit asing dengan wasit asal Turki dan menyebut bahwa bangku cadangan Galatasaray “melompat seperti monyet.”

Pernyataan tersebut menuai kecaman dari Galatasaray, yang menyatakan bahwa ini lebih dari sekadar komentar tidak bermoral, melainkan “retorika yang sangat tidak manusiawi.” Klub tersebut juga mengumumkan niat mereka untuk mengajukan keluhan resmi kepada UEFA dan FIFA. Mourinho, hingga saat ini, belum memberikan komentar terkait ancaman pidana yang dihadapi.

Dalam hal klasemen, hasil imbang tersebut tidak mengubah posisi kedua tim, dengan Galatasaray tetap memimpin dengan 64 poin, enam poin lebih banyak dari Fenerbahçe yang berada di posisi kedua.

Galatasaray mengumumkan bahwa mereka akan mempidanakan pelatih Fenerbahçe, José Mourinho, setelah pernyataannya yang dianggap rasis usai pertandingan derby Istanbul yang berakhir imbang 0-0 pada Selasa WIB. Tuduhan tersebut berawal dari pernyataan Mourinho yang mengkritik wasit asal Slovenia, Slavko Vinčić, dengan membandingkan kepemimpinan wasit asing dengan wasit asal Turki dan menyebut bahwa bangku cadangan lawan “melompat seperti monyet”. Mourinho juga menambahkan bahwa jika itu adalah wasit Turki, mereka akan segera memberikan kartu, dan ia harus melepas pemain dalam waktu singkat.

Galatasaray menilai pernyataan tersebut sebagai penghinaan yang tidak pantas dan telah memutuskan untuk memulai proses pidana terhadap Mourinho.

Galatasaray semakin menegaskan sikap mereka terhadap pernyataan rasis yang dikeluarkan oleh José Mourinho. Dalam pernyataannya, klub ini menyatakan bahwa sejak Mourinho mulai melatih di Turki, ia secara konsisten mengeluarkan komentar yang menghina rakyat Turki. Galatasaray menilai pernyataannya tidak hanya sebagai komentar yang tidak bermoral, tetapi juga sebagai “retorika yang sangat tidak manusiawi.”

Dengan ini, mereka menyatakan niat untuk memulai proses pidana terkait pernyataan tersebut dan akan mengajukan keluhan resmi kepada UEFA dan FIFA. Hal ini diikuti dengan tagar #SayNoToRacism, yang menegaskan sikap mereka terhadap rasisme dalam sepak bola.

Mourinho sendiri belum memberikan komentar terkait ancaman pidana yang dihadapi. Di sisi lain, hasil imbang 0-0 dalam derby Istanbul ini tidak mempengaruhi posisi kedua tim di klasemen, dengan Galatasaray tetap memimpin dengan 64 poin, unggul enam poin dari Fenerbahçe yang berada di posisi kedua.

Tinggalkan Balasan