Gibran serahkan pemilihan menteri ke Prabowo walau sudah tahu bocoran

Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka menyerahkan pemilihan calon menteri kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto, meskipun ia mengaku sudah mendapatkan bocoran mengenai nama-nama calon menteri. Gibran menyatakan bahwa informasi tersebut diperolehnya saat menghadiri pertemuan antara Prabowo dan Presiden Joko Widodo pada Minggu (13/10).

“Saya sudah mendapatkan sedikit bocoran waktu kemarin makan siang dan sekali lagi kita hormati pilihan dari Pak Presiden Terpilih,” ujar Gibran setelah bertemu pimpinan MPR RI di Jakarta.

Di sisi lain, Prabowo sedang memanggil sejumlah tokoh yang diyakini akan menjadi calon menteri di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta. Gibran belum memastikan apakah ia akan menghadiri agenda tersebut, menyatakan, “Ya nanti lihat ya.”

Pertemuan di kediaman Prabowo dihadiri oleh banyak pejabat yang mengenakan batik, termasuk beberapa nama yang diyakini mendapatkan penugasan sebagai menteri, seperti Prasetyo Hadi, Sugiono, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), di antara banyak lainnya.

Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka mengalihkan tanggung jawab pemilihan calon menteri kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto, meskipun ia mengakui telah menerima bocoran tentang nama-nama calon menteri tersebut. Gibran memperoleh informasi tersebut saat menghadiri pertemuan antara Prabowo dan Presiden Joko Widodo.

“Saya sudah mendapatkan sedikit bocoran waktu kemarin makan siang, dan sekali lagi kita hormati pilihan dari Pak Presiden Terpilih,” ujar Gibran setelah bertemu dengan pimpinan MPR di Jakarta.

Sementara itu, Prabowo sedang memanggil sejumlah tokoh yang diyakini akan menjadi calon menteri di kediamannya. Gibran juga belum memastikan kehadirannya dalam pertemuan tersebut, hanya menyatakan akan melihat situasi nanti.

Di kediaman Prabowo, banyak pejabat yang datang untuk menerima penugasan dan arahan, termasuk beberapa tokoh penting seperti Agus Harimurti Yudhoyono dan Tito Karnavian. Hal ini menunjukkan bahwa proses penyusunan kabinet pemerintahan mendatang telah dimulai dengan serius.