Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan menargetkan 160 orang untuk mengikuti program hapus tato gratis selama bulan Ramadhan 1446 Hijriah. Program ini bertujuan untuk membantu warga yang ingin berhijrah atau memperbaiki diri dengan menghilangkan stigma sosial yang sering melekat pada orang bertato.
Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin, menyatakan bahwa target peserta untuk tahun 2025 lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya, yang hanya mencapai 70 orang. Program ini diharapkan dapat mempermudah peserta dalam mencari pekerjaan, serta memberi mereka kesempatan untuk melakukan perubahan positif dalam hidup mereka.
Program hapus tato ini diselenggarakan oleh Baznas DKI Jakarta dan berlangsung mulai 10 hingga 21 Maret 2025. Peserta tidak akan dipungut biaya, namun mereka diwajibkan untuk mengikuti seluruh tahapan prosedur yang telah ditetapkan.
Pemerintah Kota Jakarta Selatan menargetkan sebanyak 160 orang untuk mengikuti program hapus tato gratis selama bulan Ramadhan 1446 Hijriah. Program ini bertujuan untuk membantu individu yang ingin memperbaiki diri atau berhijrah. Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin, mengungkapkan bahwa program ini rutin dilaksanakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) DKI Jakarta setiap bulan suci Ramadhan, dengan target tahun 2025 yang lebih tinggi dibandingkan tahun 2024, yang hanya mencapai 70 orang.
Munjirin berharap bahwa program ini dapat membantu mengubah stigma masyarakat terhadap individu bertato dan juga mempermudah mereka dalam memenuhi syarat pencarian pekerjaan. Ia menambahkan bahwa program ini sangat dibutuhkan, karena banyak orang yang ingin berubah dan menghilangkan penilaian negatif yang sering kali diterima oleh mereka yang memiliki tato.
Munjirin menekankan bahwa tidak ada kata terlambat untuk memperbaiki diri, dan salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan mengikuti program hapus tato yang dapat menghemat waktu dan biaya. Program ini sepenuhnya gratis, namun peserta wajib berkomitmen untuk menyelesaikan seluruh tahapan prosedur yang telah ditetapkan.
Baznas-Bazis DKI Jakarta akan menggelar layanan penghapusan tato gratis selama bulan Ramadhan 1446 Hijriah, yang berlangsung dari 10 hingga 21 Maret 2025. Tahun ini juga menandai tahun keenam diselenggarakannya Layanan Hapus Tato Ramadhan oleh Baznas-Bazis DKI Jakarta, memberikan kesempatan bagi mereka yang ingin melakukan perubahan diri tanpa dibebani biaya.
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) DKI Jakarta menargetkan 700 orang di Jakarta untuk mengikuti program “Layanan Hapus Tato Ramadhan” pada tahun 2025, yang merupakan peningkatan sebanyak 100 orang dibandingkan target tahun lalu.
Meskipun program ini ditujukan untuk warga DKI Jakarta yang ingin berhijrah secara menyeluruh, warga dengan KTP non-DKI juga diperbolehkan untuk ikut serta dalam layanan ini. Selain itu, layanan penghapusan tato ini juga terbuka bagi warga non-Muslim, memberikan kesempatan bagi siapa saja yang ingin menghilangkan tato mereka selama bulan Ramadhan. Program ini berlangsung dari 10 hingga 21 Maret 2025.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.