Anggota DPD harap Program MBG segera terlaksana di Papua Pegunungan

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, Arianto Kogoya, mengharapkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat segera terlaksana di Papua Pegunungan. Dalam rapat kerja bersama Badan Gizi Nasional (BGN) di Kompleks Parlemen, Jakarta, Arianto menyampaikan harapannya agar pelayanan gizi di Papua Pegunungan bisa dipercepat, dengan target minimal tahun 2026 program ini sudah berjalan di daerah tersebut.

Menurut Arianto, tantangan besar dalam implementasi Program MBG di Papua Pegunungan terletak pada kondisi geografis yang dapat menghambat pendistribusian makanan. Namun, ia menekankan pentingnya memastikan bahwa anak-anak di wilayah tersebut juga dapat merasakan manfaat dari program ini untuk mewujudkan prinsip keadilan.

Arianto juga memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Program MBG yang digagas oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Ia menilai program ini sangat penting untuk menciptakan generasi muda yang sehat dan bergizi baik, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada tercapainya visi Indonesia Emas 2045. Sebelumnya, Presiden Prabowo juga telah menyampaikan permohonan maaf kepada orang tua dan anak-anak yang belum menerima manfaat dari program tersebut, serta berkomitmen untuk mempercepat distribusinya.

Anggota Komite III DPD RI, Arianto Kogoya, menyampaikan harapannya agar Program Makan Bergizi Gratis (MBG) segera terlaksana di Papua Pegunungan. Dalam Rapat Kerja Komite III DPD RI bersama Badan Gizi Nasional (BGN) di Kompleks Parlemen, Jakarta, ia meminta agar pelayanan gizi di Papua Pegunungan dapat dipercepat, dengan harapan program ini dapat dimulai minimal pada tahun 2026.

Arianto menyadari bahwa implementasi Program MBG di Papua Pegunungan menghadapi tantangan besar, salah satunya adalah masalah geografis yang dapat menyebabkan kendala dalam distribusi makanan. Meskipun begitu, ia menekankan pentingnya untuk memenuhi prinsip keadilan, agar anak-anak sekolah di Papua Pegunungan juga dapat merasakan manfaat dari program ini. Oleh karena itu, ia berharap pemerintah dapat segera mencari solusi untuk mempercepat pelaksanaan Program MBG di wilayah tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Arianto Kogoya juga memberikan apresiasi tinggi terhadap Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Menurutnya, program ini sangat penting dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045, dengan memastikan generasi muda memiliki gizi yang baik untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah.

Arianto menyampaikan, “Kami sampaikan apresiasi tinggi atas program Bapak Prabowo dan Gibran ini. Ini kami lihat maksud yang mulia supaya generasi di 2045 berbeda,” yang menunjukkan keyakinannya bahwa program ini akan berkontribusi pada pembangunan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto juga telah mengungkapkan permohonan maaf kepada orang tua dan anak-anak yang belum merasakan manfaat dari Program MBG, serta berkomitmen untuk terus berupaya agar program ini dapat menjangkau seluruh masyarakat, termasuk di daerah-daerah yang lebih terpencil seperti Papua Pegunungan.

Tinggalkan Balasan